MATA BATIN MANUSIA

 CAHAYA PENCERAHAN

Salam sejahtera untuk semua,semoga semua yang membaca blog ini di berikan kesehatan,keselamatan dan kemakmuran seluruh keluarga nya. Yang didoakan dan mendoakan mendapatkan keberkahan dunia dan semesta.

Kami akan menulis pada kesempatan kali tentang cahaya semesta yang menghidupi seluruh makhluk di bumi. Kita hidup di dunia ini tidak lepas oleh peran penting sang surya,yang terbit dan tenggelam dengan waktu yang tepat sesuai aturan dari Sang Maha Semesta. Begitu besar nya manfaat matahari bagi kelangsungan hidup makhluk di bumi,hampir semua proses kehidupan ada peran penting matahari di dalam nya. Manfaat matahari untuk manusia sangat banyak,memberi asupan vitamin D,menghangatkan tubuh dikala musim dingin dll. Bagi tumbuhan matahari menjadi sumber paling besar dalam proses fotosintesis dan juga penunjang pembungaan juga pembuahan,hewan pun membutuhkan matahari untuk kelangsungan hidup mereka. Sinar matahari yang bertemu langsung dengan bumi mampu menumbuhkan berbagai benih hidup yang bermacam-macam rupa warna. Itulah penting nya peran Sang matahari untuk kehidupan makhluk di bumi.

Di kitab-kitab,serat-serat dan lontar lama,bahkan di relief-relief candi banyak yang menyebutkan dan menggambarkan tentang leluhur kita yang memuja keagungan matahari. Dengan penggambaran di relief candi seperti orang sedang duduk dan mengangkat tangan nya sambil memandang matahari. Ahli tafsir kitab,serat dan lontar kuno pun mengatakan bahwa leluhur kita memuja matahari Sang dewa surya sebagai simbol sumber kehidupan. Dan hal tersebut ada sebagian aliran kepercayaan yang sampai sekarang pun masih melestarikan ajaran leluhur tersebut,dengan melakukan pemujaan kepada matahari. Ritual memuja matahari biasa nya di lakukan pada pagi hari menghadap ke timur,dan di ulang kembali sore hari nya di arah sebaliknya yaitu ke barat. Di dalam tafsir yang sudah umum di tuliskan,yang mereka lakukan adalah wujud syukur leluhur kita kepada matahari yang dari terbit sampai tenggelam memberikan sinar kehidupan nya kepada kita semua. 

Segi pandang secara spiritual ternyata berbeda dengan para ahli tafsir yang sudah banyak di tuliskan,karena cahaya sinar matahari tidak serta merta hanya menghidupi raga makhluk hidup di bumi ini. Akan tetapi secara rohani spiritual kami mempraktekan secara langsung bahwa cahaya matahari pagi mampu membuka tabir mata batin kita,dan juga mampu menghangatkan dingin nya ruang kosong spiritual kita,yang paling penting mampu menerangi jiwa kosong saat kita terjebak di fase stuck. Cara paling sederhana warisan leluhur kita untuk mencapai pencerahan mata batin adalah mengambil daya energi cahaya sinar matahari pagi hari,sangat efektif dan mampu mempertajam kepekaan mata batin kita. Cahaya matahari sore hari mempunyai manfaat ketenangan jiwa spiritual,dan mampu membuka tabir-tabir gelap yang menjadi sumbatan laju perkembangan spiritual kita. Jadi saat pagi hari adalah pengambilan energi positif matahari yang berguna membuka mata batin dan mempertajam kepekaan insting mata batin kita,saat sore bermanfaat menyelaraskan semua pencerahan yang kita dapat selama melakukan proses perjalanan spiritual.

Kita sering mendapatkan banyak ilmu darimana pun dan siapapun,karena kita hidup akan menemukan hal baru setiap hari. Tetapi semua hal baru yang kita dapat kalau tidak pintar-pintar menyelaraskan nya atau mengontrol nya untuk memilih yang baik dan terbaik untuk diri kita,maka akan berdampak tidak bagus. Banyak nya ilmu yang masuk tetapi tidak mampu atau tidak tau cara penyelarasan nya,biasa nya dampak yang paling sering terlihat adalah gejolak emosional yang tidak terkontrol,hawa cemas kebingungan menghantui. Hal tersebut yang sering orang-orang bilang “kabotan ilmu” atau keberatan/kebanyakan ilmu maka nya jadi blank. Maka dari itu semua kawruh yang kita dapat,harus segera di selaraskan kedalam diri,agar bermanfaat dan menambah wawasan spiritual kita. Itulah manfaat dari ritual melepaskan energi negatif dengan memandang matahari sore seperti yang di lakukan orang-orang terdahulu/leluhur kita.

Jadi penjabaran tentang pemujaan matahari sebagai wujud syukur leluhur kita kepada semesta bisa di sepakati bersama, namun yang terlebih penting di dalam ritual para leluhur kita dulu,tidak pernah sesederhana itu,pasti memiliki lebih dan lebih sekedar sebuah pemujaan perwujudan syukur. Dan dari apa yang kami pahami dengan penelusuran spiritual,apa yang di lakukan oleh para leluhur kita adalah warisan sangat istimewa,yang bahkan dengan cara yang tidak kita sadari mampu membuka hal besar di dalam diri kita. Pencerahan tingkat tinggi leluhur kita,selalu memberikan kesederhanaan yang mampu membuahkan hasil yang luar biasa.

Semoga bermanfaat, jika ada koreksi atau penambahan materi silahkan isi di kolom komentar.

Jayeng /150223

06.30